Jumat, 06 Juli 2012

Sedih dan Komen yang "Lebay"

Gimana rasanya kalau benda kesayangan yang kita punya tiba-tiba hilang ga tau kemana? pasti sedih dan nyesel ya. Apalagi kalau benda kesayangan itu punya nilai bersejarah, yang ngingetin kita dengan seseorang atau momen tertentu, mungkin bisa bikin si empunya barang jadi kepikiran. Seperti yang terjadi pada teman kantor kakak saya beberapa hari yang lalu. Kakak saya cerita kalau temannya ini tiba-tiba nangis sesenggukan setelah kembali dari toilet. Kakak saya bingung, setelah ditanya ternyata ikat rambutnya hilang. "Ya udah beli baru aja", kata kakak saya. Dia menjawab : "Bukan masalah beli, tapi ada historinya". Kakak saya makin bingung, mutusin kembali bekerja dan membiarkan temannya sendiri. Seharian teman kakak saya itu terlihat murung, sedih bahkan sampai ga napsu makan. Buat sebagian orang mungkin hal ini terlihat "lebay", aneh dan lucu. Repon saya mendengar cerita itu pun tertawa geli. Begitu juga dengan respon teman-teman saya ketika saya menceritakannya kembali kepada mereka. "Sakit", kami menyimpulkan begitu. Hehehe. Tapi setelah kami pikir-pikir, mungkin ikat rambut itu memang bersejarah bagi dia. Saya dan teman-teman saya lalu berpendapat : "Mungkin belinya di Eropa", "Mungkin yang ngasih, orangnya udah ga ada". Gantian malah kami yang "lebay".

2 komentar:

  1. hwakakakakak kalo urusan main lebay2an mah kita lebih jago daripada mbak yg keilangan kuncir rambut itu bebs =))

    BalasHapus